Jika lapisan
tanah dibebani, maka tanah akan mengalami Penurunan (settlement)
Penurunan
akibat beban ada 2:
Penurunan Segera : terjadi pada tanah berbutir kasar dan tanah berbutir halus kering atau tidak jenuh terjadi dengan segera sesudah beban bekerja atau di beri beban. Dalam prakek, sangat sulit memperkirakan besarnya penurunan segera.
Penurunan Konsolidasi : terjadi pada tanah berbutir halus yang terletak di bawah muka air tanah. Penurunan ini memerlukan waktu, yang lamanya tergantung pada kondisi lapisan tanah.
Penurunan Segera : terjadi pada tanah berbutir kasar dan tanah berbutir halus kering atau tidak jenuh terjadi dengan segera sesudah beban bekerja atau di beri beban. Dalam prakek, sangat sulit memperkirakan besarnya penurunan segera.
Penurunan Konsolidasi : terjadi pada tanah berbutir halus yang terletak di bawah muka air tanah. Penurunan ini memerlukan waktu, yang lamanya tergantung pada kondisi lapisan tanah.
Penurunan konsolidasi ada 3 fase (Leornado. 1962):
a. Fase awal: penurunan terjadi dengan
segera sesudah beban bekerja, penurunan akibat proses penekanan udara keluar
dari dalam pori tanah. Pada lempung jenuh kemungkinan ini sangat kecil.
b. Fase konsolidasi primer atau
konsolidasi hidrodinamis: penurunan yang dipengaruhi oleh kecepatan aliran air
yang meninggalkan rongga pori akibat adanya tambahan tekanan.
c. Fase konsolidasi sekunder: proses
lanjutan dari konsolidasi primer, dimana prosesnya sangat lambat. Pada tanah-tanah
anorganik penurunan konsolidasi sekunder jarang diperhitungkan, karena
pengaruhnya sangat kecil
Sumber: Buku Mekanika Tanah, Karya Hary
Christady Hardiyatmo
Ok, kali ini
kita akan menghitung penurunan konsolidasi dan waktu yang diperlukannya
Contoh seperti
gambar ini
Bila ada
kesalahan perhitungan silahkan komen di bawah
Tag: cara
menghitung penurunan konsolidasi primer , sekunder , waktu yang dibutuhkan
untuk konsolidasi
No comments:
Post a Comment