Sebelum kita menghitung jarak episenter gempa dari stasiun pencatat gempa
ada baiknya kita pahami dulu beberapa hal di bawah ini
Hiposenter ialah pusat terjadi gempa pada dalam tanah
Episenter ialah pusat terjadi gempa pada permukaan tanah
Gelombang badan ada dua:
1. Gelombang Primer ialah gelombang longitudinal merabat searah panjang dan dapat merapat pada media air , batuan, tanah , dan bersifat rambat paling tinggi
2. Gelombang Sekunder ialah gelombang transversal , hanya merabat di batuan keras , tegak lurus rambatan gelombang , gelombang seperti air bisanya gelombang ini yang menyebakan kerusakan yang parah
Gelombang Permukaan ada dua:
1. Gelombang Rayleigh ialah jenis gelombang permukaan dan ini diperkirakan oleh W.S Rayleigh
pada 1885, pada saat merambat gelombang menggulung media yang dilewatinya dan gelombang ini
mirip gelombang air laut
2. Gelombang Love ialah gelombang ini diberi nama penemunya A.E.H Love seorang ahli ahli matimatika dari inggris yang mengerjakan model matematika pada 1911, gelombang ini adalah tercepat dan menggerakan tanah dari samping ke samping
berikut ini contoh kasus cara mencari jarak episenter gempa dari stasiun pencatat gempa
Diketahui suatu gelombang gempa merambat pada batuan bumi yang mempunyai modulus elastisitas sebesar 50 Gpa , angka poisson batuan 0.2 dan massa jenis batuan 2700 kgm/m^3 , percepatan gravitasi 981 cm/s^2
dan selisih kedatangan gelombang primer dan sekuder yang tercatat gempa
Di Kota A 4,72 menit
Di Kota B 3,57 menit
Di Kota C 7,5 menit
Berapakah jarak episenter gempa dari masing-masing stasiun pencatat gempa?
Contoh perhitungan dapat anda download disini
bila ada kesalahan perhitungan silahkan komen di bawah
tag : excel hitungan jarak episenter
Wednesday, May 31, 2017
Mencari jarak episenter gempa dari masing-masing stasiun pencatat gempa
Tags
# excel
# Teknik Gempa
Share This
About Ridwan Bukhori
Teknik Gempa
Tags
excel,
Teknik Gempa
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Author Details
I am a Civil Engineer from Indonesia
No comments:
Post a Comment